Senin, 20 Juni 2016
kedung maor and bendungan gerak
merupakan air terjun yang berasal
dari aliran Kali Soko dan air
limpahan dari Waduk Pacal . Di
musim penghujan, suara gemuruh
dari air terjun bisa terdengar
sampai pemukiman di sekitar. Tapi gaes di musim kemarau suara
gemuruh tersebut tidak terdengar
lagi, karena aliran air dari Kali
Soko maupun dari Waduk Pacal
tidak ada.
Untuk Lokasinya Air Terjun
Kedung Maor berada di
pertengahan hutan Atau lebih
tepatnya di kawasan hutan RPH
(Resort Pemangkuaan Hutan)
Tretes, KPH (Kesatuan Pemangkuan
Hutan) Bojonegoro. Air terjun
tersebut bisa ditempuh satu jam
setengan (40 KM) dari Kota
Bojonegoro ke arah selatan (Arah
Nganjuk). Walaupun di tengah-tengah hutan pemandanganya pasti kamu bisa bilang WOWW
Bendungan Gerak Bojonegoro
adalah bendungan pada Bengawan
Solo yang terletak di Kecamatan
Trucuk, Kabupaten Bojonegoro,
Jawa Timur. Peroyek Bendungan
yang menghabiskan dana pinjaman
senilai Rp 351 miliar dari Japan
International Corporation Agency
(JICA). Bendungan gerak ini
memiliki multifungsi, Antara lain
sebagai pengendali banjir, irigasi,
penyedia air baku bagi industri
dan rumah tangga juga serta serta bendungan ini
dijadikan sebagai salah satu
tempat wisata bagi Kabupaten
Bojonegoro dan juga ramai pengunjung. Keberadaan
Bendungan Gerak ini fungsinya di
samping sebagai penyedia air
untuk rumah tangga, pertanian,
juga sekaligus menjaga dari
kerusakan ekosistem sungai
Bengawaan Solo supaya tak meluas
ketika banjir menerjang dan
sebagai bentuk tata kelola air di
Jawa Timur. Manfaat lain
bendungan adalah ini untuk
persediaan air bagi pertanian di
saat musim kemarau, untuk
kebutuhan industri, seperti
jembatan penghubung antara Desa
Padang dengan Desa Ngringinrejo
Kecamatan Kalitidu. Tapi gaes bendungan gerak ada longsor sedikit dibawah jembatanya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar